Kamis, 10 Mei 2012

Puisi (3)


Ramadhan
Karya : Nelly Nasihah
Makan malam mengasyikkan
Biar nasi tanpa ikan
Asal dapat rahmat Tuhan
Sudah cukup dapat jaminan
          Pukul bedug bertalu-talu
          Terpekik indah suara azan
          Ucap doa dosa nan lalu
          Mohon Tuhan sudi maafkan
Jilbab putih berkibar kini
Qur’an suci dipapah lagi
Tersungkur sujud hadap ilahi
Ucap taubat sesal di hati
          Semayup kini jerit tadarus
          Bak dendang lagu nan halus
          Tahan lapar tak kenal haus
          Harap tempat negeri Firdaus


Festival Kehidupan
Karya : Aniroh
Apa yang harus kuratapi
Ketika lahir, hidup, dan matiku ada di seutas tali takdir
Dan tersimpan dalam peti rahasia
          Apa yang musti kutangisi
          Saat badai duka datang menerjang dan merampas segalanya!
          Tapi tersisa satu jiwa dan setitik asa
Siapa yang akan kucaci maki
Saat luapan amarahku membara berpacu dengan waktu
Tapi aku tak punya kambing hitam
          Aku manusia…punya rasa dan asa
          Punya derita dan bahagia
          Punya nafsu dan logika
          Karena aku tercipta untuk itu
Tak ada yang perlu kuratapi, kutangisi, apalagi kucaci maki
Terima kasih Tuhan…
Engkau sutradara Maha Hebat
Syukurku akan kutebarkan penuh pesona
Dalam festival kehidupan yang penuh warna
Dengan luka dan cacat ditubuh yang memperindah lukisan hidupku
          Kusambut sejuta tawa dan derai bahagia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar